Bima,Mimbarntb.com - Titik nol Rehabilitasi Pengerukan Irigasi Dam Pela Parado, diduga tidak sesuai hasil sosialisasi. Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Komite Independen Penyelamat Anak Bangsa (KIPANG) Bima mengsomasi Camat Monta Muhtar, SH dan Kepala Balai Wilayah Sungai Nusa Tenggara Satu (BWS NT 1) NTB Ir. Asdin Julaidy, MM Jum'at (28/7/2017) mega proyek senilai Tujuh Belas Milyar Tujuh Puluh Delapan Juta Dua Ratus Dua Belas Ribu Delapan Ratus Rupiah yang dikerjakan oleh PT.Indopenta Bumi Permai.
Ketua LSM Kipang Abdul Kadir Jaelani Putra Asli Desa Simpasai Monta itu menyatakan "berdasarkan hasil sosialisasi di kantor Camat pada saat itu yang turut dihadiri para kades antara lain Kades Tengah Woha, Kades Simpasai, Kades Sie, Kades Monta, Kades Baralau, Kades Sakuru, Kontraktor Proyek, dan Pihak BWS sendiri, terkait titik nol mulai proyek pekerjaan rehabilitasi pengerukan irigasi Dam pela di Areal Dam Pela Parado. Namun pada pelaksanaannya titik nolnya dimulai di Desa Tangga. Hal ini sangat bertolak belakang dengan hasil sosialisasi, ini kebohongan publik dan juga penyebarluasan berita yang tidak benar atau menyesatkan melalui sosialisasi proyek rehabilitasi jaringan irigasi dam pela-parado " ungkap Kadir Jaelani Sabtu, (29/7/2017) di Asi Mbojo.
Kadir menegaskan bahwa sebelum sosialisasi dilaksanakan di kantor Camat Monta terlebih dahulu papan informasi proyek tersebut sudah ditancapkan di areal Dam Pela Parado, sebagai bukti proyek tersebut akan dimulai dari Areal Dam Pela Parado sesuai sosialisasi awal. Namun dikemudian hari papan informasi proyek tersebut dipindahkan di Desa Tangga tanpa ada konfirmasi terkait perpindahan papan informasi proyek tersebut.
Kadir pun mengancam apabila pihak BWS dan pelaksana proyek tidak bekerja sesuai hasil sosialisasi pada saat di kantor camat Monta lalu, Maka ia akan melakukan demonstrasi di Kantor Camat Monta dan di Pemda Kab. Bima sampai tuntutan di penuhi.
Sementara Camat Monta Muhtar, SH, saat di konfirmasi lewat via seluler mengatakan belum menerima surat somasi yang ditujukan kepada dirinya, Sabtu (29/7/17).