Proses pengerjaan tiga ruangan guru tersebut telah berjalan selama satu bulan dan hampir rampung. Adapun yang diperbaiki adalah atap sekolah yang bocor serta plafon dan tembok yang rusak parah.
Kepala SMP Negeri 1 Sanggar Kabupaten Bima-NTB, Drs Darwis mengatakan ketika musim hujan sekolahnya kerap bocor. Hal tersebut membuat guru-guru merasa khawatir dan tak nyaman. Namun dia bersyukur tahun ini sekolahnya bisa mendapatkan rehabilitasi, sehingga guru-guru serta dirinya tidak lagi merasa terganggu dan bisa kembali fokus menjalankan tugas dengan baik.
"Alhamdulilah SMPN 1 Sanggar dapat rehab beberapa ruangan yang bocor dengan menggunakan DAK tahun 2019 senilai Rp206 juta dan pekerjaan berjalan 1 bulan dengan waktu yang ditentukan 120 hari kalender," ungkap Darwis di ruangan kerjanya pada mimbar NTB.com, Selasa (12/11/2019).
Harapannya dengan adanya rehabilitasi ini dapat memperlancar segala aktifitas guru-guru dan bisa bekerja dengan nyaman. (*Sirajudin*)
