Kab.Bima Dapat Kouta Pengiriman Sapi 15 Ribu & 1000 Ekor Kerbau ke Luar Daerah -->
Cari Berita

Free Space 970 X 90px

Kab.Bima Dapat Kouta Pengiriman Sapi 15 Ribu & 1000 Ekor Kerbau ke Luar Daerah

Wednesday, January 5, 2022

Sekretaris Pepehani Kabupaten Bima Taufik (kiri), Kepala Dinas Peternakan Provinsi NTB, Ir Khairul Akbar, M.Si (kanan). 

BIMAMIMBARNTB.COM - Kabupaten Bima tahun 2022 mendapatkan kouta pengiriman ternak ke luar daerah tujuan Jakarta, Kalimantan dan Provinsi lain di Indonesia yakni sebanyak 15 ribu ekor sapi dan 1000 ekor Kerbau potong. 


Sekretaris Pepehani Kabupaten Bima Taufik mengatakan, sebenarnya Kabupaten Bima awalnya dikasih kouta sebanyak 8 ribu ekor ternak. Namun berkat perjuangan dan kegigihan ia selaku sekretaris Pepehani Kabupaten Bima bersama Dinas Peternakan Kabupaten Bima melobi Dinas Peternakan Provinsi NTB dan Komisi II DPRD Provinsi NTB sehingga Kabupaten Bima mendapatkan rekomendasi pengiriman ternak ke luar daerah sebanyak 15 ribu sapi dan 1000 ekor kerbau potong.

"1 tahun lebih perjuangan saya, menghadap Gubernur, DPRD provinsi Komisi II yang menangani Peternakan dan Alhamdulillah walaupun dengan persyaratan yang ketat kita mendapatkan rekomendasi dari dinas Peternakan provinsi NTB," ungkap Aba Fi sapaan akrab Taufik pada mimbar NTB, Kamis (6/1/2022). 

Penentuan kouta untuk Kabupaten Bima ini didalam rapat dilakukan di Aula Kantor Dinas Peternakan Provinsi NTB pada Desember 2021 lalu, dihadiri oleh seluruh Dinas Peternakan dan Pepehani dan Karantina se NTB. Rapat tersebut tidak hanya membahas penentuan kouta saja, namun juga membahas soal kapal tol laut yang merupakan transportasi penting dalam pengiriman ternak ke luar daerah. 

"Pengiriman ke Jakarta, Kalimantan dan Provinsi lain di Indonesia. Untuk Sapi potong untuk 2022 hasil rapat provinsi dan dinas peternakan se NTB, Pepehani se NTB," jelas politisi senior ini. 

Selain itu, Taufik menyatakan sikapnya siap maju mencalonkan diri sebagai Ketua Pepehani Kabupaten Bima pada pemilihan tahun 2022 mendatang.

Taufik menyampaikan keinginannya menjadi Ketua Pepehani, tujuannya selain ingin memperjuangkan aspirasi masyarakat, baik yang berkaitan dengan kelompok ternak maupun pengiriman saat idul adha. Ia juga ingin membangun kantor Pepehani di wilayah Kabupaten Bima. 

Kata pria kelahiran Desa Rada, Kecamatan Bolo ini, ketika dirinya dipercayakan sebagai Ketua Pepehani ia siap berkolaborasi atau bekerja sama dengan pemerintah daerah Kabupaten Bima untuk ikut mendorong Peningkatan Pendapatan Anggaran Daerah (PAD). 

(MB/01)