TKW Asal Bima Diduga Disiksa Dan Belum Diketahui Keberadaannya Di Malasyia -->
Cari Berita

Free Space 970 X 90px

TKW Asal Bima Diduga Disiksa Dan Belum Diketahui Keberadaannya Di Malasyia

Thursday, October 26, 2017

BIMA, MIMBARNTB.com - Nasib buruk menimpa Wati Ahmad (20), Tenaga Kerja Wanita (TKW) Asal Desa Simpasai Kecamatan Monta, Kabupaten Bima, diduga disiksa oleh majikannya dan belum diketahui keberadaannya di Negara Jiran Malaysia.

Ilustrasi 
Wati berangkat sekitar 3 bulan lalu melalui PT. Penyalur tenaga kerja yaitu PT. SANTOSA KARIA ADI TAMA Cabang Bima. Hal tersebut diungkapkan oleh Aminah orang tuanya Wati Minggu, 22/10/2017.

Awalnya Wati dijanjikan oleh pihak PT ke Negara tujuan Singapura sebagai pembantu rumah tangga. Namun sekitar 3 hari setelah Wati tiba di Jakarta, tiba-tiba Orang tuanya Wati kaget karena mendapat kabar bahwa anaknya berada di Malaysia tanpa sepengetahuan dirinya dan pihak keluarga.

Aminah ungkapkan "Kami kaget mendapat kabar dari orang Malaysia yang menemukan wati di rumah sakit malaysia, yang menyatakan bahwa Wati disiksa dan kabur dari rumah majikannya. Padahal yang kami tahu wati dijanjikan ke negara tujuannya Singapura, bukan malaysia".

Kata Aminah hingga saat ini Wati tidak diketahui keberadaannya di Negara Jiran Malaysia. Aminah dan  keluarga merasa sangat khawatir karena Wati juga dalam keadaan sakit saat dikabari oleh orang Malaysia.

Aminah dan keluarga berharap kepada PT yang menyalurkan Wati, pihak Imigrasi dan Dinas Transmigrasi Kabupaten Bima agar bertanggung jawab untuk memulangkan Wati kembali ke Indonesia dengan selamat.

"Saya berharap banyak, semoga pemerintah mulai dari kabupaten sampai pusat, bisa bantu untuk pulangkan anak saya dari Malaysia," imbuhnya.

Sementara pihak PT. SANTOSA KARIA ADI TAMA Cabang Bima, coba dikonfirmasi lewat via selulernya untuk dimintai klarifikasi terkait hal tersebut, namun tidak diresepons Kamis, (26/10). (MB 01)