Pengalihan Issue Tutupi Sejumlah Kasus Korupsi -->
Cari Berita

Free Space 970 X 90px

Pengalihan Issue Tutupi Sejumlah Kasus Korupsi

Monday, December 18, 2017

Liputan: Massa saat berdialog dengan Kadis Pertanian Dan Perkebunan Kabupaten Bima Rendra Farid pas di Gerbang masuk Kantor Dinas. 

Bima. MimbarNTB | Puluhan massa dari LMND Kota Bima dan LSIP Cabang Bima yang tergabung dalam Front gerakan mahasiswa peduli demokrasi (FGMPD) menggelar aksi di depan Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Bima Senin, 18/12/2017 pagi, terkait tindakan main hakim sendiri yang diduga dilakukan oleh oknum pegawai Disperkub Kab. Bima yang menyebabkan sejumlah mahasiswa dari Kampus Stisip Mbojo Bima mengalami luka-luka pada saat menggelar aksi merayakan hari anti korupsi sedunia beberapa hari lalu.

Aksi tersebut dalam rangka meminta pertanggungjawaban Kadis atas tindakan main Hakim sendiri yang tak sepantasnya dilakukan oleh para pelayan masyarakat.

"Kita hadir untuk mengkritik kebijakan pemerintah yang anti kritik" ungkap korlap Fikri ketua LMND Kota Bima pada saat aksi berlangsung.

Fikri juga ungkapkan dalam orasinya bahwa tindakan kekerasan terhadap mahasiswa adalah upaya pengalihan issue yang dilakukan oleh pejabat yang terlibat dalam sejumlah kasus korupsi di Dinas Pertanian dan Perkebunan Bima.

"Pemukulan terhadap mahasiswa suatu upaya pengalihan issue untuk menutupi sejumlah kasus korupsi yang ada di dinas" pungkasnya.

Sementara Kadis Pertanian dan Perkebunan Kab. Bima, Rendra Farid saat menemui para pendemo mengatakan "Apa yang terjadi disini saya yang bertanggungjawab. Terkait Tuntutan adik-adik insyaAllah akan saya tindak lanjuti secepatnya."

Selain itu Rendra mengapreasiasi aksi yang dilakukan oleh para pendemo. "Saya sepakat dengan adk-adik kita harus tegakkan supermasi hukum".