Pak Wali, Tak Usah Lebay -->
Cari Berita

Free Space 970 X 90px

Pak Wali, Tak Usah Lebay

Sunday, September 15, 2019

Naskalate. 
Bima, mimbarNTB.com-- Pengklaiman Walikota Bima atas Visi-Misinya sudah terealisasi 80 persen tersebut terlalu lebay menurut saya. Boleh saja mengklaim, tetapi harus jelas bentuk dan rupanya, yakni apa yang sudah dilakukan dan capaian programnya seperti apa. Publik butuh itu, jangan sampai omong kosong tanpa data yang jelas untuk dijadikan bukti otentik.

Kita ketahui bersama bahwa kepemimpinan Lutfi dan Fery Sofyan masih seumur jagung. Apakah mungkin Visi-Misinya tersebut sudah terealisasi 80 persen seperti yang dikatakan Pak Wali itu sendiri? Saya katakan, Pak Wali semacam lagi mengigau dan saya menilai terlalu lebay.

Banyak ma’af, saya tidak menafikan apa yang sudah dilakukan oleh Walikota dan Wakil Walikota saat ini. Kaitan dengan infrastruktur dan lain lain yang berdiri dengan megah saat ini adalah buah dari hasil perjuangan pemerintah sebelumnya dan itu tidak bisa kita pungkiri bersama.

Bagi saya, kota Bima saat ini kayak kota tua yang kumuh dan Semacam tak terurus dengan baik. Kita lihat saja misalnya Taman-taman Kota saat ini tak terurus dengan baik. Mestinya, tempat-tempat seperti itu harus diurus dengan baik dan benar karena itu adalah aset Kota untuk dijadikan taman baca dan lain lain.

Kaitan dengan HP Android yang dijanjikan Walikota pada RT/RW tersebut semacam PHP menurut salah satu Ketua RT dan saya tidak usah sebutkan namanya. Harapan saya, semoga semua janji-janjinya pada masyarakat Kota Bima tersebut cepat direalisasikan oleh Pak Wali. Jangan sampai janji-janji tersebut hanya janji bohong.

Berdasarkan hasil wawancara saya secara acak kepada 100 orang responden yang mewakili masyarakat kota Bima. Dengan Pertanyaan yang saya ajukan, adalah apakah anda merasa puas dengan kepemimpinan Lutfer saat ini? Jawabannya 10 orang merasa puas, 80 orang tidak puas, dan 10 orang tidak tahu. Hal ini bermakna bahwa, secara statistik 80% yang tidak merasa puas dengan kinerja Walikota dan Wakil Walikota Bima.

Opini Oleh: Nasarudin/Nas Kalate Junior, mantan Aktivis Makassar.