PPHANI Minta 12 Ribu Jatah Pengiriman Sapi Keluar Daerah, Gubernur Beri 20 Ribu Ekor -->
Cari Berita

Free Space 970 X 90px

PPHANI Minta 12 Ribu Jatah Pengiriman Sapi Keluar Daerah, Gubernur Beri 20 Ribu Ekor

Wednesday, January 29, 2020

BIMA, MIMBARNTB.com - 12 Ribu kouta ekor sapi permintaan Persatuan Pedagang Peternak Hewan Nasional Indonesia (PPHANI) Kabupaten Bima untuk membawa keluar Sapi ke Jabodetabek, akhirnya dikabulkan lebih oleh Gubernur NTB Zulkifmansyah sebanyak 20 Ribu kouta sapi.
Gubernur NTB memberi 20 ribu kouta sapi jatah Kabupaten Bima tahun 2020 dengan syarat sapi yang dikirim keluar daerah harus dengan berat badan 300 kg.

Dikabulkannya 20 Ribu ekor kouta sapi yang oleh Gubernur itu berkat usaha dan upaya yang dilakukan oleh PPHANI Kabupaten Bima dengan tujuan untuk memperjuangkan kepentingan peternak penggemukan sapi di Kabupaten Bima.

Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris PPHANI Kabupaten Bima, Taufik yang akrab disapa Aba Fik Sila usai bertemu dengan orang nomor satu di NTB pada Rabu (29/1) di Aula Pempronvinsi NTB.

"Alhamdulillah perjuangan kami dari PPHANI kabupaten Bima membuahkan hasil dan direspon oleh Bapak gubernur dari permintaan kami 12 ribu, tapi alhamdulillah justru gubernur mengabulkan 20 ribu ekor dengan persyaratan berat badan sekitar 300 kg ke atas," beber Aba Fik Sila.

Atas keberpihakan gubernur terhadap peternak sapi di Kabupaten bima, pengurus PPHANI Kabupaten Bima mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang sangat tinggi.

"Kami dari PPHANI mengucapkan terimakasih kepada Bapak gubernur, rasa bangga masyarakat petani kabupaten Bima mendengar keputusan gubernur ini bahkan kami dari PPHANI memberikan kepercayaan untuk mendatangkan sapi-sapi di luar wilayah NTB seperti di NTT dan lain-lain," ucapnya.

"bapak gubernur NTB juga mengajak kami PPHANI sepulau Sumbawa ke Australia bulan ini untuk melihat peternakan sapi dan kerbau di sana," tambahnya.
(*mb01*)