Mahasiswi di Bima Nyaris Jadi Korban Pemerkosaan -->
Cari Berita

Free Space 970 X 90px

Mahasiswi di Bima Nyaris Jadi Korban Pemerkosaan

Monday, October 4, 2021

Ilustrasi. Foto sumber geogle.

BIMAMIMBARNTB.COM - Mahasiswi ini hampir saja menjadi korban Asusila akibat dari kebiadaban yang diduga dilakukan oleh HS, 27 tahun. Peristiwa tersebut terjadi di Desa Rato kecamatan Bolo Kabupaten Bima, Senin (4/10/21) sekira pukul 05.00 Wita.


Korban adalah Bunga (bukan nama sebenarnya) merupakan Mahasiswi di salah satu Perguruan Tinggi di Kabupaten Bima. Korban merupakan warga Desa Rato.

Kapolsek Bolo AKP Hanafi melalui Kasi Humas Polres Bima IPTU Adib Widayaka menerangkan, kejadian tersebut bermula saat korban sedang tidur di Ruangan Tamu rumahnya bersama keponakannya, tiba-tiba datang pelaku memeluk dirinya sehingga Bunga terbangun dan pelaku memegang kedua tangan dan mencium bibir Korban.

Kata Adib Widayaka, dihadapan penyidik korban menuturkan bahwa pelaku sempat mengancam korban dengan melarang korban untuk meminta pertolongan, ''berkata jangan teriak" Namun korban tetap melakukan perlawanan dan  langsung teriak meminta pertolongan dengan kata "ada orang mau perkosa saya".

"Sambil melakukan perlawanan dengan cara memukul dan mendorong pelaku sehingga ibu jari tangan kiri korban terluka,  pèlaku yang panik dengan teriakan korban langsung melepas korban. Selanjutnya korban langsung lari keluar di teras rumah sehingga datang ibu  kandung korban dengan ADHAR yang kaget Mendengar teriakan anaknya," papar Adib.

Lebih lanjut kata Adib Widayaka, sontak saja warga Sekitar yang mendengar teriakan korban berbondong bondong untuk menghakimi pelaku, beruntung personil Polsek Bolo Bripka Dian Sulaiman dan Bripka Herdyanto  datang sehingga massa yang sudah beringas itu tidak jadi Menghakimi pelaku.

"Kedua Personil Polsek Bolo Itu langsung Meringkus pelaku dan digelandang Menuju Mapolsek Bolo untuk diproses lebih lanjut," beber Adib Widayaka melalui pres rilis diterima media ini, Senin (4/10/2021).

"Sementara itu Kapolsek Bolo AKP Hanafi Menghimbau seluruh masyarakat khususnya keluarga korban agar tidak termakan Provokasi dan melakukan main hakim sendiri serta menyerahkan Kasus ini sepenuhnya kepada pihak kepolisian," ujar Adib mengutip pernyataan Kapolsek.

*RED*