DL: Ucapan IDP Jangan Coba Pisahkan Saya Dengan H Dahlan, Untungkan Siapa? -->
Cari Berita

Free Space 970 X 90px

DL: Ucapan IDP Jangan Coba Pisahkan Saya Dengan H Dahlan, Untungkan Siapa?

Saturday, September 28, 2019

Delian Lubis. 
Bima, mimbarNTB.com-- Pernyataan Bupati Bima Hj Indah Dhamayanti Putri "jangan coba-coba pisahkan saya dengan Wakil Bupati" dihadapan sejumlah media saat coffee morning di kantornya pada Sabtu siang tanggal 28 September 2019, menurut Delian Lubis itu adalah isyarat IDP mencium potensi kekalahannya bila berpisah dengan Wakil Bupati Bima H Dahlan M Noer. 

"IDP menggunakan kepekaan naluri sebagai perempuan dalam mengamati dan mencermati situasi politik daerah Kabupaten Bima memasuki Pilkada Tahun 2020," kata Aktifis senior Delian Lubis pada mimbarNTB.com, Sabtu 28 September 2019.


DL jelaskan, Fenomena politik yang lain menunjukan tingkat ketergantungan kalangan Parpol maupun figur yang berlatar belakang akademisi bergelar Doktor terhadap IDP. Ketua PAN, Nasdem, Doktor Hermawan, bahkan H Safru mantan Bupati Bima berlomba untuk bisa masuk dalam skema IDP sebagai Calon Wakil Bupati. 

"Sementara masyarakat juga beranggapan bahwa IDP demikian kuat untuk memenangkan Pilkada pada Tahun 2020 dengan berbagai indikator politik dan sosial yang dibaca oleh publik," tutur DL. 

"Dalam konteks itu, persepsi politik publik bahkan parpol relatif tidak memperhitungkan posisi politik Wakil Bupati," lanjut DL. 

Delian berpandangan, konferensi Pers yang dilakukan IDP menegaskan untuk tidak memisahkan dirinya dengan Wakil Bupati adalah reaksi IDP tidak menganggap figur lain sebagai calon pendampingnya, kecuali sang Wakil Bupatinya sekarang. Menurut Delian, secara politik itu menandakan bahwa IDP memiliki insting yang tajam memahami dinamika politik yang tidak terekspos. 

"Sangat beralasan IDP memiliki konfidensi politik karena dia mengantongi Parpol Golkar yang secara otomatis bisa mengusungnya tanpa memerlukan koalisi sehingga tidak terlalu banyak ongkos yang keluar. Apa impilikasi politik pernyataan IDP soal 'jangan coba-coba pisahkan saya dengan Wakil Bupati' terhadap posisi politik Wakil Bupati ke depan?," tutupnya. (RED/01)