Baca Juga
 |
| Kabid Agri Bisnis Dinas Peternakan Kabupaten Bima Ir. H. Rusdi Idris. |
BIMA, MIMBARNTB.COM - Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Bima melalui Kabid Agri Bisnis Ir. H. Rusdi Idris mengatakan, untuk jatah Pengiriman sapi yang akan dipasarkan ke luar daerah sebanyak 12.500 ekor.
"Jatah Kabupaten Bima tahun ini Sanya segitu saja. Jatah tersebut sesuai Ketentuan dalam surat Keputusan (SK) Gubernur NTB," kata Ir. H. Rusdi Idris di ruang kerjanya, Jum'at pagi (27/05/2022).
Lanjutnya, Secara tehnis pengirim sapi sama seperti tahun lalu. Cuman katanya lebih banyak tahun ini. Kenapa lebih banyak tahun ini? Jelasnya itu keramat sesuai permintaan pasar.
"Seperti di Jabodetabek jatah tahun ini hanya 10 ribu ekor, sisanya untuk daerah lain seperti NTB dan NTT," terangnya.
Ditanya soal info yang beredar terkait adanya dugaan penarikan biaya angkutan sapi yang begitu mahal? Kata dia, soal itu dirinya belum tahu dan baru dengar hari ini.
Lanjut, setahu pihaknya Seperti cek kesehatan Hewan atau surat - surat lainnya hanya Rp.90. ribu. Dan Uang tersebut di bagi tiga item. Untuk Jasa Houldinroun, 50.Ribu Rupiah, Kesehatan 25 Ribu Rupiah, dan PEPEHANI sebesar Rp. 15 Ribu.
Sementara itu kata dia, untuk perkembangan pengiriman sekarang sudah mencapai 4000 Lebih Ekor. Melalui Tol Laut sudah mencapai 1.550, sementara untuk sisanya dengan menggunakan kapal kayu, dan kapal besi.
"Terkait rute muatan, baru - baru ini juga kita sudah mengeluarkan surat tiga kali untuk melakukan penjadwalan ulang. Dan sudah kita menyurati dengan tujuan mengalihkan jasa kapal. Kita mohon Pelabuhan Bima ke tanjung Priuk," lanjutnya.
(Red)
