Mimbarntb.com - Pawai hari jadi Kabupaten Bima yang ke 377 diselenggarakan selasa (4/6/17) dipusatkan di Woha.
Ketua DPD LSM Kipang NTB Budiman MS, Dokumen Mimbarntb.com di depan Disdukcapil Kab. Bima Rabu (5/6/17,) Pagi |
Berbagai pertunjukan atraksi budaya juga ikut memeriahkan pawai budaya Bima.
Tidak hanya budaya Bima, budaya lainpun juga ikut memeriahkan pawai kemarin antara lain yaitu budaya Bali Ogo2, Lombok, Jawa, dan lainnya.
Pawai tersebut didominasi pertunjukan dari budaya luar Bima. Akibat pertunjukan atraksi budaya luar Bima yang mendominasi ,pawai hari jadi Bima yang menimbulkan perdebatan pendapat dan polemik di sebagian masyarakat.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Swadaya Masyarakat (Lsm Kipang) Nusa Tenggara Barat (NTB) Budiman MS, menyesalkan pawai budaya menyambut hari jadi Bima yang ke 377 itu, di dominasi oleh budaya luar Bima.
Budiman Ms, Putra asli Kecamatan Soromandi itu yang biasa dipanggil Dae Bo, mengatakan pawai budaya bima seharusnya menyinggung berdasarkan sejarah 5 juli 1640 M silam. Mulai terbentuknya Bima.
"Kami menyesalkan pawai budaya Bima dipertunjukkan kemarin itu di dominasi oleh budaya luar bima", Ungkapnya Budiman kepada Mimbarntb.com di depan Disdukcapil Kabupaten Bima (5/6), Tadi pagi.
(RED)